Pelajar SMAN 5 Surabaya Torehkan Prestasi Internasional, Gubernur Khofifah: Bukti Kesiapan Generasi Muda Jatim Songsong Indonesia Emas 2045

Siswa Siswi SMA Jawa Timur kembali menorehkan prestasi. Kali ini, pelajar SMAN 5 Surabaya berhasil mendapatkan puluhan medali emas di ajang World Scholar's Cup (WSC) Global Round yang digelar di Thailand, 1-6 September 2023.
WSC sendiri merupakan lomba antar siswa dari berbagai negara. Secara konsep, WSC adalah gelaran olimpiade khusus Bahasa Inggris. Di dalamnya ada beberapa bidang lomba. Mulai dari Debat Bahasa Inggris, Menulis Essay hingga Cerdas Cermat.
Atas prestasi tersebut, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasinya. Menurutnya, segudang prestasi yang berhasil ditorehkan putra-putri Jatim ini menjadi bukti generasi muda Jatim siap menyongsong Indonesia Emas 2045.
“Selamat atas prestasi siswa-siswi SMAN 5 Surabaya yang berhasil mengharumkan nama Jatim dan Indonesia di mata dunia. Prestasi ini sekaligus menjadi gambaran kualitas generasi muda kita siap menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujarnya di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (13/9).
Khofifah mengatakan, dalam ajang WSC ini, SMAN 5 Surabaya menurunkan tiga tim. Hebatnya, ketiga tim yang bertanding semuanya berhasil menyabet medali. Ada medali emas dan medali perak yang diraihnya.
Tiga tim yang dimaksud yakni Tim 1 terdiri dari Alycia Medina Amour, dan Aiko Najwakyla Widhishakti Achmad Rennard Hafizh Star. Mereka menyabet 8 medali emas dan 9 medali perak. Tim 2 terdiri dari Nayyara Zealeeka Gasha Rieputri, Diza Deianira, Desak Putu Maharani Putri. Mereka meraih 7 medali emas dan 16 medali perak.
Sementara Tim 3 yang terdiri dari Alham Aslamsyukur, Narayasa Danadhipa Kuswojo, dan Rakha Robredo. Mereka memperoleh 19 medali emas dan 6 medali perak.
"Menariknya, seluruh anggota tim memenangkan medali emas pada Team Debate. Team Debate ini, siswa diminta untuk mengekspresikan diri tentang isu-isu perkembangan teknologi terkini untuk dibandingkan dengan masa lalu. Salah satu tema debat ialah Should all WSC judges replaced by AI Robot. Sesuai dengan tema yang WSC tahun ini yakni Reconstructing the Past," ungkapnya.
“Atas keberhasilan ini, mereka terkualifikasi untuk melanjutkan Putaran Final World Scholar's Cup Tournament of Champions di Yale University, Amerika Serikat,” imbuh Khofifah.
Kategori lomba WSC ini sendiri terdiri dari Team Debate yaitu di Lomba Debat Bahasa Inggris, Writing Challenge yaitu lomba menulis essay, dan Challenge Subjects yaitu lomba menjawab soal-soal pilihan ganda yang subjeknya sudah di tentukan seperti sejarah, science, seni, musik dan teknologi.
"Ada juga bidang Team Bowl yang sama seperti cerdas cermat hanya saja menggunakan tombol clickers untuk menjawab pertanyaan. Jadi ajang ini terasa menyenangkan dan menarik untuk diikuti oleh siswa yang memang tertarik menjadi bagian dari Global Community,” jelasnya.
Gubernur Khofifah berharap, para siswa dan guru pembimbing tidak berpuas diri. Karena ke depannya masih ada challenge lebih besar, yakni Putaran Final World Scholar's Cup Tournament of Champions.
“Tetap berlatih dengan tekun, tetap semangat dan optimis kalian bisa meraih prestasi lebih tinggi lagi,” tegas Khofifah memberi motivasi.
Secara khusus, Gubernur Khofifah juga menyampaikan terima kasih kepada para guru yang telah membimbing para siswa hingga berhasil mencapai prestasi dunia. Selain itu, rasa terima kasih juga disampaikan kepada para orang tua siswa.
“Tanpa dukungan dan bimbingan dari para guru dan orang tua, tentu torehan prestasi dunia seperti ini tidak akan pernah ada. Untuk itu saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya,” ungkapnya.
Sebagai informasi, selain berprestasi di WSC, pelajar SMAN 5 Surabaya juga memiliki sederet prestasi internasional lain sebelumnya. Di antaranya, Anggun Widya Damayanti dan Prada Fasya Mirprabarini yang berhasil meraih medali emas di Arau International Creativity Expo, Perlis Malaysia, dengan project “Sciaplast”.
Kemudian, R. Athalla Ananda Putra, Abel Gani, Khosyi Waliyyul Fattah, Clarissa Nourenn, dan Cakrawangsa Chesta Adabi L yang berhasil mendapat medali perak di WorldInvent Singapore 22+23, Singapore.
Ada juga, Shidqi Firas Hidayat yang berhasil medali perunggu Olimpiade Matematika di Hong Kong International Mathematical Olympiad 2023, Hongkong.
Serta, Akayla Andi Setiara yang berhasil meraih Gold Award for Excellence (1st place) Kategori Bass di Rock Fest, Malaysia Music Competition 2023, Malaysia.