Gubernur Jawa Timur Ibu Khofifah Indar Parawansa melakukan peninjauan pelaksanaan Ujian Satuan Pendidikan Berbasis Komputer/Laptop dan Smartphone (USP-BKS) di SMA Negeri 6 Surabaya


Gubernur Jawa Timur Ibu Khofifah Indar Parawansa melakukan peninjauan pelaksanaan Ujian Satuan Pendidikan Berbasis Komputer/Laptop dan Smartphone (USP-BKS) di SMA Negeri 6 Surabaya

Gubernur Jawa Timur Ibu Khofifah Indar Parawansa melakukan peninjauan pelaksanaan Ujian Satuan Pendidikan Berbasis Komputer/Laptop dan Smartphone (USP-BKS) di SMA Negeri 6 Surabaya hari ini Senin tanggal 9 Maret 2020.

Pada peninjauan kali ini Ibu Gubernur menyampaikan bahwa sesuai hasil rapat Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA se-Jawa Timur pada tanggal 30 Desember 2019 lalu menghasilkan putusan kesepakatan bahwa pelaksanaan USP-BKS tahun 2020 ini dalam koordinasi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. USP-BKS merupakan salah satu program unggulan di Provinsi Jawa Timur. Tidak semua Provinsi di Indonesia melaksanakan ujian sekolah menggunakan smartphone. Di Jawa Timur terdapat 6 (enam) sekolah yang melaksanakan ujian dengan menggunakan kertas dan pensil yaitu sekolah-sekolah yang tersebar di kepulauan terluar di Kabupaten Sumenep, hal ini dikarenakan terkendala pada akses jaringan listrik dan internet.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Bapak Dr. Ir. Wahid Wahyudi, MT menambahkan bahwa kelebihan pelaksanaan USP-BKS di Jawa Timur dibanding dengan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yaitu hasil nilai USP-BKS dapat dilihat secara real time (dapat dilihat langsung) setelah selesai melaksanakan USP-BKS sehingga peserta ujian tidak perlu menunggu sampai rentang waktu satu bulan.

Turut mendampingi peninjauan kali ini Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur Dr. Ardo Sahak, SE. MM, Kepala Biro Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur Agung Subagyo, S.STP, M.Si, Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan SMA Dra. Ety Prawesty, M.Si, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Sidoarjo (Kota Surabaya-Kabupaten Sidoarjo) Dr. Sukaryantho, M.Si serta pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.


Komentar